Rahasia Cut Tari Seksi di Usia 41 Tahun, Ngaku Tukang Ngemil Tapi Masih Langsing

instagram.com/@cuttaryofficial

Cut Tari

SajianSedap.com - Rahasia Cut Tari punya badan seksi di usia 41 tahun ternyata tidaklah sulit.

Ia pun mengaku tukang ngemil tapi masih bisa langsing.

Padahal aktris dan presenter yang eksis sejak tahun 90-an itu mengaku dirinya tukang jajan dan sering ngemil.

Aktris yang pernah lama vakum dari layar kaca itupun membagikan rahasia dirinya tetap tampil seksi dan langsing meski tak lagi muda.

Cut Tari yang kini diketahui mulai kembali eksis mengisi panggung hiburan, memang terlihat semakin tampil memukau.

instagram.com/cuttaryofficial

Kecantikan Wajah Cut Tari dengan Makeup Simpel

Selain itu mantan istri Yusuf Subrata ini tetap memiliki tubuh kencang serta wajah segar yang awet muda.

Dilansir dari kanal vidio.com, berikut rahasia langsing dan seksi ala Cut Tari

Pola Makan jadi Rahasia Tubuh Langsing Cut Tari

Mengulik rahasia dirinya menjaga berat badan, Cut Tari malah mengakui fakta menarik kalau dirinya suka jajan.

"Kita kalau misalnya enggak jaga badan, kita enggak sayang diri sendiri," buka Cut Tari.

"Pola makan itu menurut saya tergantung masing-masing orang.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

Kebetulan tipe saya tipe yang enggak perlu terlalu dijaga karena saya mungkin memiliki metabolisme yang cepat.

Jadi saya mungkin susah untuk enggak cepat naik berat badannya.

Jadi saya pola makannya agak bebas ya, saya makan macem-macem, saya juga tukang ngemil, saya juga tukang jajan," ungkap Cut Tari.

Perihal makanan yang disukainya, Cut Tari mengatakan bahwa dirinya ternyata penggemar berat bakso tek-tek.

"Saya suka bakso tapi asal bakso tek-tek, saya enggak suka bakso yang di restoran!

Karena menurut saya rasanya itu nikmatnya berbeda!" nilai ibu satu anak ini.

Selain itu, Cut Tari bahkan mengaku sangat menyukai aneka camilan asin.

"Saya bersyukur, saya beruntung, saya pemakan segala jenis makanan tapi saya enggak mudah naik berat badannya," ujar Cut Tari.

Mengimbau bahwa pola makannya ini tidak cocok diterapkan untuk semua orang, Cut Tari menyatakan bahwa kita harus mengimbangi pola makan dengan olahraga.

Sumber Berita