Kamis, 28 Maret 2019

Amien Rais menolak hotel berisi jin, genderuwo, dan... hackers!

Salni Setyadi /Beritagar.id
HIHHHH... | Ada saja berita lucu seputar Pemilu 2019. Amien Rais (74), anggota Dewan Pembina Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, pekan ini (26/3/2019) di Jakarta menolak pemanfaatan Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, untuk rekapitulasi suara.
"Besok perhitungan hasil pemilu jangan pernah di Hotel Borobudur. Mereka banyak jin, banyak genderuwo di sana," kata Amien. "Saya tahu di sana ada banyak sekali hacker dan lain-lain," ia melanjutkan."
Amien tak ingin acara itu terganggu. Baginya lebih bagus kalau di Komisi Pemilihan Umum atau Dewan Perwakilan Rakyat.
Soal makhluk halus, apa pun namanya, mungkin ada. Tapi peretas? Mereka tak perlu secara fisik hadir di hotel berbintang lima, berkamar 695, yang mulai beroperasi 1974 itu.
Menanggapi Amien, manajemen hotel menyatakan, "Kami menolak dengan tegas pernyataan yang tidak berdasar dan tidak dapat dibuktikan tersebut."
Ada tambahan: "Kami menyediakan fasilitas lengkap dan pelayanan yang disertai kearifan lokal, sehingga beragam hal yang dapat mengganggu kenyamanan dan keamanan para tamu sangat kami hindari."
Hotel Borobudur, bersama Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, adalah properti PT Jakarta International Hotels and Development Tbk (JIHD), perusahaan yang berdiri pada 1969.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar