Kamis, 28 Februari 2019

Hadiri Harlah Ke-46 PPP, Mbah Moen Kembali Doakan Jokowi Menang di Pilpres 2019

KH Maemun Zubair atau Mbah Moen (Okezone)
JAKARTA - Ketua Majelis Syariah PPP, KH Maemun Zubair alias Mbah Moen menyampaikan kembali doa agar Joko Widodo (Jokowi) bisa terpilih kembali menjadi Presiden Indonesia pada Pilpres 2019. Doa ini disampaikan saat menghadiri Resepsi Hari Lahir ke 46 PPP di Ancol, Jakarta, Kamis (28/2/2010) yang juga dihadiri Jokowi dan ribuan kader PPP.
"Ya Allah jadikanlah Jokowi pemimpin untuk kedua kalinya, dan jadikanlah kepemimpinan pemerintahan kedua lebih baik dibandingkan yang pertama," kata Mbah Moen dalam doa berbahasa Arab.
Ia juga beberapa kali menyebut Jokowi dengan kalimat “Jaa’a qowiyyun” yang artinya telah datang orang yang kuat. Dalam doa cukup panjang itu, Mbah Moen juga mendoakan Indonesia menjadi negara sejahtera dan diridai Allah.
Menurut Ketua Umum PPP, M. Romahurmuziy, doa Mbah Moen semakin menegaskan pilihan politik kyai paling sepuh di negeri ini.
“Sebagai ulama paling sepuh yang dihormati di negeri ini, Sikap Mbah Moen jelas dan tegas yaitu mendukung Pak Jokowi untuk terpilih kembali menjadi presiden,” kata Rommy.
Rommy mengatakan memang ada putra Mbah Moen yang berseberangan secara politik dengan ayah mereka. Namun yang berbeda hanya satu orang dari sembilan orang putra tokoh kharismatik Nahdlatul Ulama ini.
Rommy menyebut bahwa sikap politik Mbah Moen sangat jelas, yaitu mendukung Jokowi dalam Pilpres 2019. Dan sebagai tokoh PPP, Ketua Mustasyar PBNU ini juga jelas mensupport perjuangan partai berlambang ka’bah agar bisa meraih target tiga besar dalam Pileg mendatang.

La Nyalla Sebut Perilaku Prabowo di Sumenep Membuatnya Tak Layak Dipilih

Abadikini.com, MALANG – Calon Anggota DPD Jawa Timur La Nyalla Mahmud Mattalitti memandang perilaku Prabowo Subianto membuatnya tak layak untuk dipilih pada Pilpres 2019 mendatang. Terlebih Prabowo menampakkan wujud aslinya saat bertemu alumni di salah satu Ponpes di Sumenep, Madura.
“Memang begitulah Pak Prabowo kalau marah-marah, gak usah kaget biasa saja. Dan tidak perlu dipilih kalau gitu,” kata La Nyalla usai bertatap muka dengan buruh rokok di PR Gandum Jalan Raya Bandulan, Sukun, Kota Malang, Kamis (28/2/2019).
Menurut La Nyalla, bukan saja di Madura, figur calon pemimpin yang terus menampakkan kemarahan tentunya tak mendapat simpati dari masyarakat.
“Tidak usah di Madura, di Malang saja kalau ada orang marah-marah masa mau dipilih sih,” ujar eks politikus Gerindra ini.
La Nyalla melihat perilaku Prabowo di Madura cukup mencederai para ulama dan juga santri. Tetapi, lanjut La Nyalla, Prabowo memang memiliki watak yang terkadang melukai orang lain.
“Tergantung orang yang melihat bisa dianggap mencederai, bisa dianggap memang wataknya seperti itu, ya dimaklumi saja. Kita cari pemimpin yang kayak Pak Jokowi, humble sama rakyat, dekat betul tidak ada batas. Kalau kiai aja dimarahi bagaimana dengan kita-kita,” ucap La Nyalla.
Sebelumnya, video capres Prabowo Subianto diduga marah-marah di hadapan ulama dan tokoh masyarakat di Sumenep beredar di media sosial. Berdasarkan potongan video yang beredar, Prabowo, yang tengah berbicara di mimbar, bertanya kepada seseorang yang diduga tengah berbicara sendiri.
Awalnya Prabowo bicara soal duit WNI di luar negeri yang mencapai Rp 11 ribu triliun lebih. Prabowo menghentikan pidatonya. Sembari menunjuk, Prabowo bertanya apakah pihak tersebut ingin menggantikannya bicara di atas mimbar.
“Kenapa kok? Ada apa you bicara sendiri di situ? Apa you aja yang mau bicara di sini?” lanjut Prabowo.
BPN Prabowo-Sandiaga pun telah memberi penjelasan. BPN menegaskan sang capres tidak marah kepada ulama ataupun tokoh masyarakat yang ada.
“Dalam video itu, sikap Prabowo menegur audiens, bukan ulama, hanya menegur sayang, tidak menegur dengan kemarahan,” ujar jubir BPN Prabowo-Sandiaga, Viva Yoga Mauladi.
Tuan rumah acara, KH Moh Yazid menceritakan apa yang terjadi dalam video tersebut.
Kiai Yazid yang berasal dari Pondok Pesantren (Ponpes) Assadad, Ambunten Timur, Pamekasan, Madura mengatakan saat itu posisinya sedang berdiri tepat di depan panggung. Sementara area di sekitar panggung diisi oleh para relawan Prabowo.
“Saya kebetulan posisi saya persis berdiri, ketika beliau asyik sedang berpidato, sebetulnya bukan orang lain ya, itu relawan. Karena memang kita sterilkan di depan tangga masuk ke tempat (panggung) itu relawan semuanya,” kata Kiai Yazid.
Sementara saat berpidato kata Yazid seperti dilansir dari laman Detikcom, ada salah satu relawan yang posisinya tak jauh dari Prabowo sedang berbicara. Suaranya pun cukup keras sehingga langsung terdengar oleh Prabowo yang sedang berada di atas panggung.
“Nah kebetulan ada satu relawan yang sedang mengobrol kenceng kedengeran sama Pak Prabowo,” lanjut Kiai Yazid.
Kiai Yazid memastikan apa yang menjadi dugaan masyarakat jika Prabowo marah-marah itu salah besar. Pasalnya, dia tahu sendiri jika Prabowo hanya menegur dengan intonasi suara yang halus, tidak membentak.
Selain itu, ekspresi Prabowo saat menegur juga terlihat senyum-senyum. Kiai Yazid mengatakan tak melihat mimik marah-marah pada wajah Prabowo.
“Saya kira kurang pantas disebut marah, karena tidak ada marah-marah. Kalau marah-marah kan kita tahu intonasinya seperti apa ya, itu endak kok, ndak ada. Dan itu kan agak dari jauh ya video yang beredar. Kebetulan saya dekat beliau dan enggak kok beliau senyum-senyum,” jelasnya.

Prabowo: Saya Tak Setuju Indonesia Selenggarakan Asian Games

– Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut bangsa Indonesia harus mulai mengurangi hal-hal yang bersifat konsumtif atau menghabiskan banyak biaya.
Dia mencontohkan, ia termasuk yang tidak setuju Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Karena, menjadi tuan rumah Asian Games sangat menyedot banyak biaya.
"Saya termasuk, ya yang kurang setuju dengan kita menyelenggarakan Asian Games," kata Prabowo di Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis 28 Februari 2019.
Namun, karena sudah menjadi keputusan pemerintah itu, Prabowo mengaku tetap mendukung penyelenggaraannya. Dia juga bersyukur, Pencak Silat menyumbang banyak emas.
"Saya dulu pendukung Pencak Silat juga, dan kita Alhamdulillah menyumbang medali emas yang terbanyak untuk Asian Games," ujar Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia ini.
Mengenai penyelenggaraan Asian Games, Prabowo mencontohkan Vietnam, pernah menolak menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Hal itu, karena Vietnam ingin fokus memperbaiki ekonomi negaranya.
"Karena, Vietnam menolak, dia mau fokus untuk ekonominya. Dia fokus untuk rumah sakit, untuk pertanian, dan ingat orang Indonesia ini senang dengan hal-hal yang wah," kata Prabowo. (asp)

Mendadak Viral, Video Penjual Sayur Cantik di Pasar Ini Mirip Syahrini!

Viral penjual sayur cantik mirip Syahrini. (Youtube/Fajar Pratama Channel)
Suara.com - Baru-baru ini warganet dihebohkan dengan berita mengejutkan pernikahan Syahrini dan Reino Barack yang dilangsungkan di Masjid Tokyo, Jepang.
Akad nikah yang diselenggarakan pada 27 Februari 2019 ini turut dihadiri sejumlah artis dan pesohor Tanah Air.
Lagi-lagi nama Syahrini jadi sorotan selepas video seorang penjual sayur cantik beredar di media sosial.
Kali ini netizen dibuat melongo dengan seorang penjual sayur cantik mirip Syahrini.
Tampaknya banyak netizen yang juga setuju jika wajah penjual sayur cantik itu sangat persis dengan istri dari Reino Barack.
Dalam video, penjual cantik ini sesekali berdiri untuk memberikan dagangannya kepada pembeli.
Wanita berbaju biru ini terlihat ramah melayani pelanggan.
''Yo yang sayur yang sayur, silahkan,'' kata penjual sayur cantik tersebut menggunakan bahasa Jawa sambil memindah-mindahkan dagangannya.
''Wah ini mbaknya, cantik-cantik jualan sayur,'' ungkap seorang ibu yang juga tengah belanja sayur di pasar tradisional tersebut.
Hingga berita ini dibuat belum diketahui penjual sayur cantik mirip Syahrini berjualan di pasar tradisional mana.
Yang jelas, banyak orang yang penasaran dengan keberadaan si pedagang sayur berwajah cantik ini.
Tak sedikit netizen yang memberikan tanggapan lewat kolom komentar Youtube.
''Duh, itu di pasar mana ya?'' tanya salah seorang netizen.
''Jualan di mana ya, penasaran nih,'' imbuh netizen lainnya.
Wah, kalau menurut travelers sendiri gimana? Penjual sayur cantik ini mirip dengan Syahirini atau nggak sih?

Prabowo Subianto: Demi Allah Kalau Saudara Tidak Memilih Saya, Saya Hormati

Tribunnews.com/ Rina Ayu
Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, dalam kegiatan Dialog Sillaturahmi Paslon Presiden dan Wakil Presiden Bersama Komunitas Kesehatan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (28/2/2019).
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyebut menjadi seorang presiden itu tidak enak.
Ia mengatakan, banyak hal yang perlu dipikirkan secara serius bila menjadi kepala negara.
"Tidak masalah (jika tidak terpilih), mungkin hidup saya lebih enak kalau tidak jadi presiden. Bayangkan yang dikasih ke saya masalah-masalah (jika jadi presiden)," ujar Prabowo di sebuah kegiatan, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (28/2/2019).
Sehingga, dalam forum yang dihadiri ratusan apoteker, perawat, hingga dokter, Ketua Umun Partai Gerindra itu secara gamblang tak ingin meminta dipilih menjadi presiden.
"Prabowo tidak minta dipilih oleh dokter-dokter, tidak. kalau berharap di dalam hati ya boleh. Iya kan? Loh ini saya berharap dalam hati saya, saya tidak berharap dukungan dari kalian. Tapi demi Allah kalau saudara tidak memilih saya, saya hormati," tutur dia.
Meski demikian, ia tetap berharap dapat menang dalam pilpres April mendatang, dengan harapan membangun negara menjadi lebih baik.
"Kenapa saya optimis karena masalah yang sangat sederhana, masalahnya adalah bangsa kita kaya tetapi kekayaannya bocor as simple as that," tutur Prabowo.
"Kita negara sangat kaya dengan management yang baik, kita kelola. Kita akan mampu tidak terlalu lama sekarang revolusi informatika begitu cepat," sambung dia.

8 Penampakan rumah mewah Syahrini, ada tempat bermain golf!

Brilio.net - Siapa yang tak kenal dengan Syahrini? Artis bernama asli Fatimah Syahrini Jaelani ini dikenal dengan gaya dan kata-kata uniknya. Wanita kelahiran Bogor pada 1 Agustus 1982 tersebut selalu tampil mewah dan elegan bak ratu. Maka tak heran jika ia sering disebut princess atau inces.
Sebagai selebriti papan atas, tak heran jika Syahrini sering mengenakan busana dan aksesori dari merek atau brand ternama. Hal tersebut terlihat di akun Instagram miliknya. Syahrini selalu menunjukkan barang-barang mewahnya di berbagai acara.
Tak hanya barang yang melekat pada tubuhnya saja. Syahrini juga memiliki hunian mewah yang ditempati dengan keluarganya.
Meski asli Bogor, Syahrini memiliki rumah yang mewah lengkap dengan kolam renangnya di Jakarta. Bahkan melalui akun YouTube The Princess Syahrini, penampakan rumah mewah dengan nuansa serba putih dipamerkannya.
Nah kali ini untuk kalian yang penasaran, berikut brilio.net rangkum dari akun YouTube The Princess Syahrini, deretan potret rumah mewah Syahrini, Rabu (27/2).
1. Tampak depan rumahnya berwarna putih dengan daya Eropa klasik.
2. Halaman rumahnya juga tampak luas dan lebar.
3. Di dalamnya ada penampakan lampu gantung yang mewah.
4. Kolam renangnya tampak asyik dengan pendopo yang melengkapinya.
5. Tampak dari sisi lain, kolam renangnya sangat nyaman untuk bersantai.
6. Bahkan di rumah ini terdapat tempat main golf mini.
7. Rumah ini hampir semua sisinya didominasi dengan warna putih bergaya klasik.

Jokowi: Pemerintah Akan Legalkan Perkawinan Sejenis, Apa Lagi Ini Coba?

Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi memberi semangat kepada ribuan pengusaha Semarang. (Suara.com/Adam Iyasa)
Suara.com - Presiden Jokowi mempertanyakan pertanyakan soal adanya isu pemerintahannya akan melarang suara azan. Jokowi merasa harus merespon isu yang beredar itu. Itu dihembuskan emak-emak di Karawang yang menyatakan .
Jokowi mengatakan itu dalam Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (NU) di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar, Kota Banjar, Jawa Barat, Rabu (27/2/2019).
"Kita harus berani respons. Misalnya pemerintah akan larang azan. Logikanya masuk atau ngga masuk? Nggak masuk tapi survei kami 9 juta lebih masyarakat percaya. Saya sudah bisik-bisik dengan Kyai Maruf Amin. Bagaimana mencegah ini? Pemerintah juga akan legalkan perkawinan sejenis. Apalagi ini, coba," kata Jokowi.
Dalam sambutannya, Jokowi mengingatkan kepada peserta Munas Alim Ulama dan Konbes NU untuk menangkal penyebaran berita hoaks dan fitnah jelang Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019.
"Saya titip ini direspons dengan baik oleh NU. Terutama kalau ada fitnah isu-isu yang dari pintu ke pintu. Sudah dari pintu ke pintu dari rumah ke rumah. Kalau yang disampaikan ajakan kebaikan silakan nggak apa-apa. Tapi kalau yang disampaikan adalah hal-hal yang meresahkan dan mengkhawatirkan masyarakat ini yang harus dicegah dan direspons," ujar Jokowi dalam sambutannya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, jika berita-berita hoaks atau fitnah tidak ditangkal, dapat membahayakan keutuhan berbangsa dan bernegara. Pasalnya kata Jokowi, 9 juta lebih masyarakat mempercayai berita hoaks.
"Kalau hal-hal itu tidak direspons dan kita diam, masyarakat akan termakan. Sekali lagi survei 9 juta lebih masyarakat percaya sehingga kita harus bicara. Kalau yang percaya 20 - 30 kita diamkan nggak papa. Kalau sudah jutaan harus kita jelaskan. Ini kabar berbahaya bagi keutuhan berbangsa dan bernegara," tandasnya.

Panglima TNI Beberkan Penyebab Gesekan Antara TNI dan Polri

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto (foto: Heru Haryono/Okezone)
JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan ada beberapa penyebab masih terjadinya gesekan antara prajurit TNI dan personel Polri, salah satunya terkait masih adanya kesenjangan pendapatan.
"Ada beberapa penyebab masih terjadinya gesekan antara prajurit TNI dan personil Polri, seperti kesenjangan kesejahteraan. Ini terkait perbedaan tunjangan prajurit TNI dan personil Polri," kata Hadi dalam Pleno Khusus Lembaga Pengkajian MPR RI, di Kompleks Parlemen, Jakarta, seperti dilansir dari Antaranews, Rabu (27/2/2019).
Dia mengatakan, dirinya telah melakukan langkah mitigasi terkait hal tersebut seperti memberikan penjelasan kepada prajurit TNI agar tidak terkena provokasi yang dapat merugikan institusi.
Menurut dia, perbaikan kesejahteraan prajurit TNI sudah dilakukan pemerintah dengan menaikkan tunjangan, misalnya kepada Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang diberikan tunjangan disesuaikan dengan wilayah tugasnya.
"Kenaikannya dari Rp900.000 hingga Rp1.200.000 tergantung wilayah penempatan. Kalau di wilayah yang sulit transportasi maka mendapatkan langsung Rp1.200.000 dan apabila di wilayah yang tidak sulit mendapatkan Rp900.000 langsung di kirim ke rekening," ujarnya.
Selain itu, menurut dia, upaya peningkatan prajurit dilakukan dengan pembangunan perumahan dengan kerjasama antara TNI dengan stakeholder lain. Menurut dia, perumahan tersebut diberikan tenor yang panjang sehingga diharapkan membawa kesejahteraan prajurit.
"Daripada ditabung menunggu bunga maka lebih baik digunakan langsung mengangsur rumah, tiap tahun membangun rumah," katanya.
Hadi juga menjelaskan penyebab terjadinya gesekan antara TNI-Polri yaitu adanya upaya provokasi kepada kedua lembaga karena masing-masing memiliki potensi yang besar.
Menurut dia, TNI memiliki 480.000 prajurit dan personel Polri dengan 440.000, merupakan kekuatan besar sehingga dirinya memprakarsai adanya sinergi kedua institusi.
"Hasilnya, perkelahian TNI-Polri turun tajam. Saya dengan Kapolri dekat lahir batin, jadi istilahnya tidak hanya dekat 'casing' saja namun 'sim card' dekat," ujarnya.
Dia menjelaskan mental oknum TNI-Polri yang tidak baik menjadi penyebab adanya gesekan kedua institusi, misalnya terjadi di cafe pukul 12 malam.
Hadi mengatakan, disiplin oknum yang rendah menyebabkan oknum tersebut menyelesaikan masalah tanpa melaporkan kepada komandannya apalagi dilakukan anak muda yang emosinya masih tinggi.

Dul Jaelani 'Maki-Maki' Haters Bodoh, Disindir Balik Soal Tewaskan Orang dan Aib Dhani Hina Jokowi

Netter merasa heran dengan Dul yang belakangan sering melontarkan kecaman tanpa menyadari fakta kalau ayahnya, Ahmad Dhani, juga seorang haters.

WowKeren - Dul Jaelani dikenal kritis dan suka mengungkap isi hatinya. Kali ini, putra bungsu Ahmad Dhani dan Maia Estianty itu melontarkan kecaman buat haters.
Dul beberapa kali disindir cengeng lantaran membela Dhani yang dipenjara akibat kasus ujaran kebencian. Dul lantas menyerang balik haters dengan kata-kata pedas.
"Haters aalah orang bodoh. Mengapa? Karena kalau ia pintar, tidak mungkin jadi haters. Sekian, maaf, makasih," kata Dul. "Dan haters kalau lihat beginian, mereka tidak akan takjub. Karena mereka hanya takjub akun gosip."
InstaStory
Meski mengejek haters, Dul sadar diri dengan kekurangannya. "Namun Haters, tak usah khawatir.. Karena saya juga bodoh.. Bahaya kalau sudah pintar. Duhai haters, terkadang yang terbodoh dan yang terlemah dalam diri kita adalah yang terpenting," kata Dul.
ahmaddhaniofficial
Senyumnya nggemesin
Namun postingan Dul malah bikin netter gagal paham. Pasalnya, ayah Dul sendiri, Dhani, dikenal sebagai haters Presiden Joko Widodo. Dhani juga sempat nyinyir soal Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok hingga ia dipolisikan.
"Banyak yang gak paham, lah gue juga sama," kata netter. "Ini anak satu kok makin gede makin mirip bapak nya yeee ? Gasadar yang dia tulis apa yang bapak nya lakuin , yaelah ?!" seru netizen. "Lha bapaknya haters, dia ngatain bapaknya bukan?" kata netter yang lainnya.
Netter juga kembali mengungkit aksi Dul bawa mobil saat masih dibawah umur hingga menyebabkan kematian. Netter menantang Dul untuk bertanggung jawab jika merasa dirinya pintar.
"Bapak lu haters pak @jokowi, mabok lu. Tuh tanggung jawab lu sama korban yang lu tabrak haiii manusia pintar," saran netizen. "Maaf klu sdh pintar wktu kcil jgn bwa mobil , meninggal tuh yg kmu tabrak , itu smart atw stupid?" kata yang lainnya. "Dan Bapakmu itu Haters Senior. Coba bawelin Bapakmu biar nggak aneh-aneh kelakuannya. Mudah-mudahan kalau sama anak lebih mau dengerin," kata netter.

Prabowo: Saya Ingin Istirahat, Tapi Tak Rela Lihat Negara Tak Benar

Capres nomor urut 01 Prabowo Subianto memberikan sambutan pada acara 'Prabowo Menyapa' di Yogyakarta, Rabu (27/2). Dalam kesempatan ini, Prabowo menyampaikan dirinya ingin istirahat sestelah pensiun dari TNI. Tapi dia tak rela melihat kondisi negara yang sedang tidak benar.
"Saya rasa dengan senior-senior saya, kami ini seharusnya sudah istirahat untuk jenderal-jenderal semacam ini. Apalagi yang dicari? Bintang 4, (bintang) 3 kehormatan. Kita ingin istirahat, tapi tidak rela melihat negara dalam keadaan tidak benar," kata Prabowo saat menyapa pendukungnya di di Grand Pacific Hall, Sleman, Yogyakarta, Rabu (27/2).
Menurut Prabowo, inti masalah yang membuat negera dalam keadaan tak baik, yakni banyaknya aset negara yang tidak tinggal di Indonesia. Uang-uang dari dalam negeri lebih banyak mengalir ke luar negeri.
"Saudara-saudara sekalian, saya melihat bahwa arah perkembangan negara kita menuju ke arah mencemaskan bagi seluruh rakyat Indonesia," tambah dia.
Prabowo menambahkan, kondisi inilah yang membuat dirinya semakin yakin untuk maju sebagai capres 2019 dan memperbaiki segala hal yang dinilainya tidak benar. Hal ini dikuatkan dengan dukungan warga yang semakin semarak saat dirinya berkunjung ke berbagai kota di Indonesia.
"Saya dari tadi pagi melihat semangat luar biasa, rakyat Yogyakarta luar biasa semangatnya. Tadi sempat saya ke Temanggung di situ luar biasa. Kemarin tiga hari di Jawa Timur di 11 titik semuanya luar biasa," tutur Prabowo.
"Yang saya rasakan rakyat Indonesia sudah mengerti masalah yang dihadapi oleh bangsa kita, rakyat Indonesia tidak bisa dibohongi lagi, saudara-saudara sekalian. Saya semakin hari semakin merasa mendapat kekuatan," ucap dia.

Nikita Mirzani Muak Ahmad Dhani Mewek Lebay Hingga 'Sindir' Mulan Dibalas Allah

Nikita Mirzani mengungkap pendapatnya soal tangisan Dhani di persidangan karena kangen pada putrinya, Safeea.

WowKeren - Nikita Mirzani nyinyir sadis soal Ahmad Dhani dan Mulan Jameela. Nikita agaknya sinis ketika Dhani menangis di persidangan
Sebelumnya, Dhani menangis karena kangen pada putrinya, Safeea, yang berulang tahun ke-8, 26 Februari. Rupanya pemberitaan Dhani menangis disikapi sinis oleh Nikita.
Menurut Nikita, tangisan Dhani pisah dari anak terlalu berlebihan. Ia juga seolah meledek Mulan yang ikut sedih padahal dulu sesumbar ingin memenjarakan Maia Estianty. Begitu pula dengan Dhani yang dulu turut senang saat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masuk penjara.
Instagram
"Ahmad Dhani masuk penjara nangis 2, Nikita Mirzani masuk penjara bukan krn kesalahan nyai malah kibas rambut dan Kissbye sama wartawan. Niat bgt lagi dtg langsung ke kejaksaan bawa tas gamblok gucci, Walaupun hrs dipisahkan dr sang buah hati kakak Lolly dan al wkt itu msh orok 53 hari umur nya. Tapi gue ga ada nangis 2 tuh kok yg ini lebay gitu akh, malu sama kelakuan dong," kata Nikita. "Udh itu ajah sih, ini gara gara abis nonton berita ttg Ahmad Dhani di TV ga ada salahnya kan comment begini.Anggap ajah nyai jg netizen sama kayak kalian ngonoooo."
anti_jamahliar
Ini yg namanya sudah jatuh lalu tertimpa nyinyiran... 😂😂😂 . . Cc @markonah_tonggek ❤️
Di postingan lain, Nikita melontarkan cibiran serupa. "Nah tahu kan sekarang rasanya di penjara kayak apa, Menjarain orang mau, dibalas Allah dipenjarain nangis-nangis," kata Nikita.
Netter lantas mengungkap pendapat mereka. "Kali ini aku setuju, mungkin Nikita muak sama Mulan," kata netizen. "Omongan nyai emang selalu bener bukan nyinyir tpi fakta @nikitamirzanimawardi_17," tutur yang lainnya.